Konfigurasi PPTP Server
Berdasar topologi di atas, yang menjadi pusat dari link PPTP
(konsentrator) adalah Router Office A , maka kita harus melakukan setting PPTP
Server pada router tersebut.
Enable PPTP Server
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah
mengaktifkan PPTP server. Masuk pada menu PPP->Interface->PPTP Server .
Gunakan profile "Default-encryption" agar jalur VPN terenkripsi.
Secret
Pada tahap ini, kita bisa menentukan username dan password untuk
proses autentikasi Client yang akan terkoneksi ke PPTP server. Penggunaan huruf
besar dan kecil akan berpengaruh.
-Local Address adalah alamat IP yang akan terpasang pada router
itu sendiri (Router A / PPTP Server) setelah link PPTP terbentuk
-Remote Address adalah alamat IP yang akan diberikan ke Client
setelah link PPTP terbentuk.
Contoh konfigurasi sebagai berikut. Arahkan agar menggunakan
profile "Default-Encryption" Sampai disini, konfigurasi Router A (PPTP Server) sudah selesai,
sekarang kita lakukan konfigurasi di sisi client.
Client Router Office BLangkah-langkah untuk melakukan konfigurasi Client PPTP pada Router Mikrotik adalah sebagai berikut :
Tambahkan interface baru PPTP Client, lakukan dial ke IP Public
Router A (PPTP server) dan masukkan username dan password sesuai pengaturan
secret PPTP Server. Catatan : IP 10.10.10.100 adalah permisalan ip public dari
server, Untuk implementasi sebenarnya sesuaikan dengan ip public yang Anda
miliki.
Setelah koneksi PPTP terbentuk, akan muncul IP Address baru di
kedua Router dengan flag “D” yang menempel di interface pptp sesuai dengan
pengaturan Secret pada PPTP server
Sampai disini koneksi VPN antar router sudah terbentuk, akan
tetapi antar jaringan lokal belum bisa saling berkomunikasi. Agar antar
jaringan local bisa saling berkomunikasi, kita perlu menambahkan routing static
dengan konfigurasi
- dst-address : jaringan local Router lawan
- gateway : IP PPTP Tunnel pada kedua router.
Penambahan static route di Router A
Penambahan static route di router B
Remote Client
Client PPTP tidak harus menggunakan Router. Seperti pada topologi
jaringan di atas, ada sebuah Remote Client (Laptop) yang akan melakukan koneksi
VPN ke Router A.
Maka kita perlu membuat Secret baru pada PPTP server untuk
autentikasi remote client tersebut.
Secret
username = client2 ; password = 1234 ; Local
Address = 10.20.20.1 ; Remote Address = 10.20.20.7
Kemudian kita perlu melakukan konfigurasi PPTP Client pada Laptop.
Langkah-langkahnya akan berbeda pada tiap OS. Berikut tutorial konfigurasi PPTP
Client untuk OS Windows 7.
Konfigurasi PPTP Client Windows 7
Pastikan Laptop anda sudah bisa akses internet.
Masuk pada menu Network and Sharing Center, kemudian create koneksi baru dengan
memilih Set up new connection or network.
Pada tampilan window selanjutnya, pilih Connect to a workplace , lalu klik next.
Kemudian, pilih Use My
Internet Connection (VPN)
Pada langkah berikutnya, kita diminta untuk
memasukkan ke IP Address mana kita akan melakukan koneksi. Sesuai topologi ,
maka kita masukkan IP address public Router A. Destination name adalah
parameter untuk memberikan nama pada interface VPN yang sedang dibuat.
Selanjutnya masukkan username dan password sesuai pengaturan Secret yang ada di PPTP server. Lalu klik Connect.
Akan ada proses autentikasi, tunggu sampai selesai.Akan ada proses autentikasi, tunggu sampai selesai.
Jika sudah selesai, di laptop akan muncul interface baru dengan nama VPN Office A dan terpasang IP address yang mengambil dari ip-pool Remote Address sesuai dengan pengaturan profile dan Secret pada PPTP Server.
Sampai disini koneksi VPN dari Laptop ke Router A sudah terbentuk. Laptop sudah bisa akses ke Router A dan
Jaringan LAN A.
Untuk melakukan remote ke Router A tinggal anda
masukkan IP addres Router yang terpasang setelah link VPN terbentuk, yaitu IP
address 10.20.20.1.
0 Response to " Langkah-Langkah Membuat Konfigurasi Vpn "
Post a Comment